Lelakiyang disebut Nabi akan dibunuh DAJJAL telah lahir di PALESTIN !! Kongsikan di. Allahuakbar !! Lelaki yang disebut Nabi akan dibunuh DAJJAL telah lahir di PALESTIN !! Dalam Kitab Shohih Muslim terdapat kisah tentang seorang pemuda yang dibunuh kemudian hidup lagi dan tidak dapat dibunuh lagi oleh pembunuhnya. Ismaillahir dari istri Nabi Ibrahim yang bernama Siti Hajar. Kelahiran Ismail bisa dibilang sudah sangat dinanti-nantikan oleh Ibrahim karena ia telah lama mengharapkan hadirnya keturunan. Sang Nabi kembali ke Palestina dengan hati yang berat. Di tengah perjalanan dan dalam kegelisahannya meninggalkan istri tercinta dan putra kesayangan NabiIsa alaihisalam merupakan satu dari 25 nabi utusan Allah SWT yang wajib diimani Muslim. Kisah Nabi Isa alaihisalam (AS) itu dijelaskan dalam Alquran. Baitul lahmi atau Betlehem di Palestina tempat kelahiran Nabi Isa AS. (Foto: landofbible) (tempat penyembelihan hewan alias pejagalan) di dekat Baitul Maqdis, Palestina. Hanya Allah NabiMuhammad SAW lahir di Mekah pada tahun 570 Masehi dan bertepatan dengan bulan Rabiul Awal pada kalender Arab. Nabi Muhammad SAW lahir di Mekah pada tahun 570 Masehi dan bertepatan dengan bulan Rabiul Awal pada kalender Arab. Sabtu, 9 Juli 2022; Cari. Network. Tribunnews.com; TribunnewsWiki.com; Keduaanak Nabi Ibrahim, yakni Nabi Ismail dan Nabi Ishak, memakamkan beliau di sana. Hal itu didasarkan pada mayoritas ulama yang berpendapat makam Nabi Ibrahim berada di Palestina, tepatnya di Hebron, lebih detailnya lagi di sebuah gua. Begitulah kurang lebih informasi mengenai Nabi Ibrahim lahir di mana dan tempat wafatnya. Halaman: 1 2 6 Nabi Luth a.s adalah putra Haron [Abaro'an] bin Tarih, saudara Nabi Ibrahim a.s. 7. Nabi Luth a.s. lahir di Palestina. 8. Nabi Luth a.s. diutus oleh Allah untuk berdakwah kepada kaumnya yang ingkar. 9. Perilaku yang dapat diteladani dari Nabi Luth a.s. adalah beliau seorang pekerja keras. Waktunya ia habiskan untuk berdakwah. Kita Daripada keturunan baginda yang mulia lahir nabi Muhammad saw 9. NABI ISHAK AS • Nabi Ishak as dilahirkan oleh saidatina Sarah, isteri pertama nabi Ibrahim as • Baginda diutuskan kepada kaum Kun'an di Palestin • Daripada keturunan baginda lahir para nabi dan rasul bani Israil 10. NABI YAAKUB AS • Nabi Yaakub as ialah putera kepada 4IEtXm. Jakarta - Si kecil senang mendengarkan kisah nabi, Bunda? Hal itu mendatangkan keuntungan tersendiri lho, karena bisa mendorong anak-anak untuk mendalami agama lagi dari tauladan para sebelumnya kita sudah ceritakan mengenai kisah Nabi Muhammad SAW dan lainnya, kali ini yuk kita ceritakan kisah tentang Nabi Ishaq Ishaq As adalah adik dari Nabi Ismail As dan keduanya merupakan putra dari Nabi Ibrahim dari ibu yang berbeda. Kehadiran Ishaq pun benar-benar tak disangka karena saat ia lahir, sang ayah, Nabi Ibrahim dan ibunya yang bernama Sarah sudah berusia lanjut. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT Selama bertahun-tahun Nabi Ibrahim dan istrinya pertamanya, Sarah menanti kehadiran buah hati. Ketika Nabi Ibrahim dengan istrinya yang bernama Hajar sudah memiliki anak bernama Ismail, istri pertamanya belum memiliki keturunan. Setelah usia keduanya tak muda lagi, Allah memberi karunia seorang putra yang bernama penulis 365 Days with The Quran, Saniyasnain Khan, bahwa pada suatu hari para malaikat memanggil Nabi Ibrahim dan mengatakan kepadanya jika istri pertamanya, Sarah akan segera melahirkan seorang putra. Mendengar perkataan malaikat, Nabi Ibrahim dan istrinya Sarah sangat bahagia."Sarah tak percaya mendengarnya! Tapi Allah memberkati mereka dengan seorang putra di usia tua. Mereka menamai putra mereka Ishaq yang kelak juga akan menjadi Nabi," tulis Ishaq adalah anak satu-satunya dari Nabi Ibrahim dan Sarah. Nabi Ishaq juga adalah adik dari Nabi Ismail yang tinggal di Palestina. Selain itu, Nabi Ishaq juga merupakan nenek moyang dari garis nabi mulai dari Nabi Yaqub dan diakhiri dengan Nabi Isa."Kelahiran Nabi Ishaq disampaikan para malaikat kepada Nabi Ibrahim ketika sedang dalam perjalanan untuk menghancurkan umat Nabi Luth, karena dosa-dosa mereka," jelas Nabi Ishaq pun dianggap sebagai sebuah anugerah yang diberikan Allah kepada Nabi Ibrahim. Itu merupakan hadiah untuk menunjukkan keimanannya kepada Allah yang telah bersedia untuk mengorbankan putra satu-satunya, Nabi Ismail, atas perintah dari Migo & Ali Love For The Prophet, diceritakan suatu hari, ketika Ibrahim As sedang duduk memikirkan segala sesuatu yang telah Allah berikan kepadanya, tiga malaikat menghampirinya. Nabi Ibrahim tidak tahu bahwa mereka adalah saat itu, Nabi Ibrahim meminta ketiganya bertamu ke rumahnya dan menikmati sejumlah makanan. Nabi Ibrahim As memang selalu memuliakan tamu dan juga orang yang dermawan. Bahkan, Nabi Ibrahim datang membawa anak sapi yang gemuk yang telah dipanggang serta menghidangkannya kepada ketiga tamunya, tetapi mereka tidak makan dan juga tidak minum jamuan yang telah dia hidangkan ketiga tamunya itu tidak mau makan, Nabi Ibrahim mulai khawatir. Nabi Ibrahim berpikir ketiganya itu orang yang ingin malaikat menjelaskan kepada Nabi Ibrahim untuk tidak khawatir. Serta mengatakan bahwa ketiganya adalah malaikat, yang datang untuk memberitahu bahwa Nabi Ibrahim dan istrinya Sarah akan memiliki itu semua, Nabi Ibrahim dan Sarah kaget karena keduanya sudah sangat tua. Sarah berpikir bahwa bagaimana dirinya bisa melahirkan ketika itu usianya 90 tahun, sedangkan suaminya juga sudah lanjut Ishaq Lebih Muda 14 Tahun dari IsmailSeperti yang kita tahu ya, Bunda, biasanya orang yang sudah tua tidak bisa punya bayi. Tapi, Allah bisa melakukan apapun dan memberikan berkah kepada siapapun yang Allah malaikat berkata, "Demikianlah Tuhanmu memfirmankan. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui." QS. Adz Dzaariyat 30.Selang beberapa waktu, apa yang disampaikan para malaikat menjadi kenyataan. Istrinya, Sarah melahirkan seorang anak laki-laki yang kemudian diberi nama Ishaq oleh Nabi Ibrahim. Pada saat itu, Nabi Ibrahim berumur 100 tahun, lalu Ishaq lahir 14 tahun setelah kelahiran Nabi Ismail."Dan ingatlah hamba-hamba Kami Ibrahim, Ishaq, dan Ya'qub yang mempunyai perbuatan-perbuatan yang besar dan ilmu-ilmu yang tinggi. Sesungguhnya Kami telah menyucikan mereka dengan menganugerahkan kepada mereka akhlak yang tinggi yaitu selalu mengingatkan manusia kepada negeri akhirat. Dan sesungguhnya mereka pada sisi Kami benar-benar termasuk orang-orang pilihan yang paling baik." QS. Shaad 45-47.Ketika Nabi Ishaq As dewasa, ia memiliki seorang putra sendiri, yang disebut Yaqub Yakub. Yaqub as juga menjadi seorang nabi, yang memilik anak Nabi Yusuf as.Bunda, simak juga 4 sifat nabi muhammad SAW yang perlu bunda ajarkan kepada anak dalam video berikut[GambasVideo Haibunda] AFN Jakarta - Nabi Isa alaihissalam lahir di Betlehem, Palestina, sebuah daerah yang terletak di antara dua dataran dengan ketinggian 750 di atas permukaan laut. Jaraknya kurang lebih 10 kilometer arah selatan dari Masjid al Aqsa di Yerusalem. Kisah Nabi Isa AS lahir di Betlehem dijelaskan dalam Al Quran Surat Al Imran ayat 33, Surat Maryam 16 sampai 40 dan juga pada salah satu hadits Rasulullah dari buku Jejak-jejak Rasulullah, karya Hanafi Al Mahlawi, Nabi Muhammad SAW dalam perjalanan Isra Miraj sempat turun di Betlehem dan mengerjakan sholat sunah 2 rakaat. Peristiwa itu diriwayatkan Anas bin Malik dalam hadits An-Nasa' dalam perjalanan Isra dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa, Rasulullah singgah sesaat di beberapa tempat untuk mengerjakan sholat dua rakaat. Tempat pertama adalah Madinah yang kini berdiri Masjid Nabawi, kemudian bukit Sinai, tempat Nabi Musa bertemu dari Sinai, tiba di suatu tempat, Jibril meminta Nabi Muhammad turun dari Bouroq yang dikendarai dari Mekah. "Turun dan sholat lah!" kata Nabi Muhammad pun turun dan mengerjakan sholat dua rakaat. "Tahu kah engkau Muhammad tadi sholat di mana?""Tadi aku sholat di Baith Lahm Betlehem, di situ lah Nabi Isa dilahirkan," jawab Nabi Muhammad SAW seperti dikutip dari buku Jejak-jejak Rasulullah, karya Hanafi Al Nabi Isa AS dimulai dari Firman Allah SWT dalam surat Al Imran ayat 33, yang artinya"Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga Imran melebihi segala umat pada masa masing-masing."Imran adalah ayah kandung dari Maryam, Ibu Nabi Isa AS. Jakarta - Lazimnya, seorang anak memiliki ayah dan ibu. Mereka berdualah orang yang harus dihormati dan disayangi. Namun, tak semua begitu. Ada pengecualian untuk dua Nabi yang tak memiliki ayah di dunia ini, yakni Nabi Nabi Adam AS dan Nabi Isa AS. Nabi Isa Nabi Isa lahir di BetlehemBaitullahm, Palestina. Daerah tersebut terletak di antara dua dataran dengan ketinggian 750 meter di atas permukaan laut. Jaraknya kurang lebih 10 kilometer arah selatan dari Masjid al-Aqsa di Yerusalem. Celaka, Ini Orang yang Tidak Akan Melihat Rasulullah SAW di Hari Kiamat Yang Terjadi Saat Malaikat Israfil Meniup Sangkakala Hari Kiamat, Disebut dalam Al-Qur'an 10 Tanda Kiamat Menurut Ulama NU Hadratus Syekh KH Hasyim Asy’ari Dalam buku berjudul Kelahiran Nabi Isa karya Mohd. Zaid Sani, 2003, tertulis telah lahir seorang anak laki-laki dari rahim seorang perempuan suci bernama Maryam binti Imran. Dia adalah Nabi Isa AS. Suatu hari, Maryam yang tengah menyendiri di sebuah tempat kaget karena didatangi oleh Malaikat Jibril yang menyamar menjadi seorang pria. Dia pun memanjatkan doa yang kemudian diabadikan dalam Al-Qur'an surat Maryam ayat 18 yang artinya "Sungguh, aku berlindung kepada Tuhan Yang Maha Pengasih terhadapmu, jika engkau orang yang bertakwa". Malaikat Jibril pun berusaha menenangkan Maryam yang terlihat amat ketakutan, "Sesungguhnya aku hanyalah utusan Tuhanmu, untuk menyampaikan anugerah kepadamu seorang anak laki-laki yang suci," kata Malaikat Jibril. Maryam semakin kaget saat mendengar ucapan Malaikat Jibril. Dia tidak bersuami, tak pernah bersentuhan dengan laki-laki dan ia juga bukan seorang pezina, bagaimana mungkin dia bisa memiliki seorang anak. Tapi Malaikat Jibril meyakinkan bahwa bagi Allah SWT hal itu mungkin saja terjadi atas kehendak-Nya. Saksikan Video Pilihan iniPiknik, Berbagi Bahagia dengan Anak Yatim BanjarnegaraMukjizat Nabi IsaTak lama kemudian, Maryam pun hamil. Perempuan suci yang dijamin masuk surga itu pergi mengasingkan diri hingga tiba di Betlehem. Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Maryam berhenti di sebuah dataran tinggi dan bersandar di bawah pohon kurma. Di tempat inilah konon Nabi Isa dilahirkan. Setelah melahirkan Nabi Isa, Maryam kembali menemui kaumnya. Maryam mendapat banyak pertanyaan mengenai ayah dari anak yang dilahirkannya. "Wahai Maryam, sesungguhnya engkau telah membawa sesuatu yang sangat mungkar. Wahai saudara perempuan Harun, ayahmu bukan seorang yang buruk perangai dan ibumu bukan seorang perempuan pezina," kata salah seorang dari mereka. Saat itulah muncul keajaiban pada Nabi Isa yang masih bayi dan dalam ayunan sang ibu diberi keajaiban Allah SWT untuk bisa berbicara. Nabi Isa kecil menjawab, membela sang ibu dari keraguan kaumnya "Sesungguhnya aku hamba Allah, Dia memberiku Kitab Injil dan Dia menjadikan aku seorang Nabi. Dan Dia Allah menjadikan aku seorang yang diberkahi di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku melaksanakan shalat dan menunaikan zakat selama aku hidup." Keajaiban Nabi Isa ini disebutkan dalam Al-Quran Surat Maryam ayat 30 dan 31. Allah SWT berfirman dalam Surat Maryam ayat 34 dan 35 "Itulah Isa putra Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya. Tidak layak bagi Allah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya 'jadilah', maka jadilah ia."Kisah Nabi AdamAllah memerintahkan kepada para malaikat untuk mengambil tanah di Bumi untuk menghidupkan Nabi Adam AS. Nabi Adam merupakan manusia pertama yang diciptakan oleh Allah SWT yang menjadi nabi dan pemimpin di muka bumi Hal ini sebagaimana tercantum dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 30 yang berbunyi "Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada pada malaikat, 'Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". QS. Al-Baqarah 30 Allah SWT menciptakan manusia sebagai makhluk sempurna yang dibekali dengan akal, tubuh dan jiwa. Para malaikat pun diminta untuk bersujud kepada Nabi Adam sebagai bentuk penghormatan. Namun iblis menolak untuk bersujud karena mereka merasa lebih baik dari manusia karena diciptakan dari api. Hal ini membuat Allah SWT murka dan mengusir iblis dari surga dan menuju neraka. Nabi Adam menetap dan hidup di surga dalam beberapa waktu. Hingga suatu ketika, ia merasa bosan dan Allah SWT menciptakan Hawa dari tulang rusuknya. Keduanya diizinkan untuk tinggal di surga dengan syarat tidak mendekati pohon Khuldi Nabi Adam dan Hawa mematuhi aturan tersebut hingga perlahan setan merayu mereka dengan tipu dayanya. Akhirnya ia memetik buah dari pohon tersebut dan memakannya bersama Hawa. Setelah itu mereka diperintahkan Allah SWT untuk turun ke bumi. Mereka diturunkan di tempat berbeda dan berusaha mencari satu sama lain selama 40 tahun. Akhirnya mereka berdua bertemu di Padang Arafah atau Jabal Rahmah. Setelah turunnya Nabi Adam dan Hawa dari surga, keduanya memohon ampun kepada Allah SWT dan bertobat atas perbuatannya. Mereka kemudian membangun keluarga dengan melahirkan 40 anak kembar. Penulis Putry Damayanty* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Oleh Syahrudin el-Fikri Kisah Nabi Yusuf Alaihissalam AS dapat ditemukan secara terperinci dalam Alquran. Ia adalah salah seorang putra Nabi Ya'kub AS. Yusuf di lahirkan di daerah Palestina sekitar tahun 1745 Sebelum Masehi SM. Tapi, ada pula yang menyebutkannya lahir di Faddam Aram, Irak. Yusuf mempunyai saudara kandung yang bernama Bunyamin dari ibu yang bernama Rahel. Adapun saudara tirinya berjumlah 10 orang, yakni Jad, Asyir, Dan, Deftail, Yasyjar, Robalen, Yahuza, Lewi, Syam'un, dan Tobel. Demikian nama-nama saudara Yusuf sebagaimana disebutkan Syauqi Abu Khalil dalam Atlas Alquran. Sepeninggal ibunya, Rahel, Yusuf sangat dimanja oleh ayahnya, Nabi Ya'kub AS. Di bandingkan saudara lainnya, Yusuf merupakan anak yang paling tampan. Ketampanan Yusuf inilah yang membuat iri saudara-saudaranya hingga dirinya dimusuhi. Puncaknya, Yusuf dibuang ke sebuah sumur sebelum ditemukan oleh kafilah dagang dari Madyan yang sedang dalam perjalanan menuju Mesir. Dalam Alquran, disebutkan Fi Ghayabati al-Jubb sumur yang gelap. Menurut qiraat, lafal al-Jub sumur dibaca dalam bentuk jamak supaya dia dipungut oleh beberapa orang musafir agar Yusuf terpisah dengan ayahnya, Ya'kub. Di manakah letak sumur itu? Menurut Syauqi Abu Khalil dalam Atlas Alquran, sumur itu terletak di Yerusalem, dekat Baitul Maqdis, Yerusalem, Palestina. Lalu, oleh para kafilah dagang itu, Yusuf dijual kepada salah seorang pembesar raja Mesir yang bernama Qithfir menurut Wikipedia atau Futifar al-Aziz atau Qithfir al-Aziz. Menurut beberapa riwayat, lokasi Yusuf dijual adalah Kota Hyksos atau Afaris Tanice, yang sekarang bernama Shan Al-Hajar, di dekat Danau al-Manzilah. Selama dalam pemeliharaan pembesar raja Mesir itu, Yusuf diangkat menjadi anak. Sebab, istri pembesar raja Mesir itu, Zulaikha, belum dikaruniai seorang putra. Setelah cukup dewasa, istri raja Mesir itu tertarik akan ketampanan Yusuf. Secara diam-diam, Zulaikha berusaha merayu Yusuf agar mau 'berselingkuh' dengannya. Namun, Yusuf selalu menolak, akhirnya Zulaikha menarik baju Yusuf dari belakang hingga robek. Pada saat yang sama, datanglah raja Mesir. Takut perbuatan jahatnya diketahui oleh suaminya, Zulaikha menuduh Yusuf akan berbuat tak senonoh padanya QS Yusuf 25. Namun, Allah SWT menunjukkan kejadian yang sesunguhnya. ''Yusuf berkata, 'Dia menggodaku untuk menundukkan diriku kepadanya.' Dan, seorang saksi dari keluarga wanita itu memberikan kesaksiannya. 'Jika baju gamisnya koyak dari depan, wanita itu benar dan Yusuf termasuk orang yang berbohong. Dan, jika baju gamisnya koyak di belakang, wanita itulah yang dusta dan Yusuf termasuk orang yang benar'.'' QS Yusuf 26-27. Mendapati kondisi tersebut, raja Mesir itu berkata kepada Yusuf agar merahasiakan kejadian itu dan meminta istrinya agar bertobat dan memohon ampun pada Allah. Untuk menutupi keburukannya, Zulaikha mengundang para istri-istri pembesar Mesir untuk melihat ketampanan Yusuf. Mereka pun terkagum-kagum melihat rupa Yusuf yang tampan. Dan, tanpa sadar, mereka mengiris pergelangan tangan mereka sendiri hingga mengeluarkan darah. ''Raja berkata kepada wanita-wanita itu, 'Bagaimana keadaanmu ketika kamu menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya kepadamu?' Mereka berkata, 'Allah Mahasempurna, kami tiada mengetahui sesuatu keburukan daripadanya.' Berkata istri Al-Aziz Zulaikha, ''Sekarang, jelaslah kebenaran itu, akulah yang menggodanya untuk menundukkan dirinya kepadaku dan sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang benar'.'' QS Yusuf 51. Ekonom dan penafsir mimpi Sebagaimana diceritakan dalam Alquran, selain berwajah tampan, Yusuf juga dianugerahi oleh Allah SWT kecerdasan dalam mengelola keuangan negara ekonomi dan pandai mengungkapkan tabir mimpi. Kecerdasannya dalam mengungkapkan takwil mimpi sudah didapatkannya sejak ia masih kecil. Ketika itu, ia bermimpi melihat bulan, matahari, dan 11 bintang bersujud kepadanya. Yusuf menakwilkan, petunjuk itu adalah akan bersujudnya ayah, ibu, dan ke-11 saudaranya kepada Yusuf. Khawatir akan membuat iri saudara tirinya, Ya'kub meminta Yusuf untuk menyimpan takwil mimpi tersebut. Kenyataannya, ketika Yusuf diangkat menjadi bendahara raja Mesir dan bertugas mengelola keuangan negara serta musim paceklik yang menimpa negeri-negeri sekitarnya, termasuk negeri Ya'kub; ke-11 saudaranya duduk bersimpuh untuk memohon ampun padanya atas perbuatan mereka mencelakakan Yusuf ke dalam sumur. Selain takwil mimpi itu, ketika berada di penjara, Yusuf juga diminta untuk menakwilkan mimpi dua orang rekannya yang ada di penjara. Takwil mimpi yang mengantarkan Yusuf menjadi bendaharawan negara adalah ketika menafsirkan mimpi sang raja. ''Raja berkata kepada orang-orang terkemuka dari kaumnya, 'Sesungguhnya, aku bermimpi melihat tujuh ekor sapi betina yang gemuk-gemuk dimakan oleh tujuh ekor sapi betina yang kurus-kurus dan tujuh bulir gandum yang hijau dan tujuh bulir yang kering. Hai orang-orang yang terkemuka, Terangkanlah kepadaku tentang tabir mimpiku itu jika kamu dapat menabirkan mimpi'.'' QS Yusuf 43. Para orang terkemuka Mesir itu tak bisa menafsirkannya. ''Mereka menjawab, 'Itu adalah mimpi-mimpi yang kosong dan kami sekali-kali tidak tahu menabirkan mimpi itu'.'' QS Yusuf 44. Ketika hal itu disampaikan kepada Yusuf, Yusuf mengatakan, ''Supaya kamu bercocok tanam selama tujuh tahun lamanya sebagaimana biasa, maka apa yang kamu tuai, hendaklah kamu biarkan dibulirnya, kecuali sedikit untuk kamu makan. Kemudian, sesudah itu akan datang tujuh tahun yang amat sulit paceklik-Red yang menghabiskan apa yang kamu simpan untuk menghadapinya tahun paceklik, kecuali sedikit dari bibit gandum yang kamu simpan. Kemudian, setelah itu akan datang tahun yang padanya manusia diberi hujan dengan cukup dan di masa itu, mereka memeras anggur.'' QS Yusuf 47-49. Takwil Yusuf tentang mimpi raja ini akhirnya menjadi kenyataan. Penduduk negeri Mesir diperintahkan untuk bercocok tanam demi menghadapi masa paceklik. Ketika musim itu tiba, negeri Mesir dan sekitarnya mengalami masa-masa sulit selama kurang lebih tujuh tahun. Beruntung, negeri Mesir memiliki persediaan gandum cukup banyak karena mereka menyimpan gandum sewaktu musim subur. Sementara itu, daerah lainnya mengalami kesulitan, termasuk negeri Ya'kub, hingga Nabi Ya'kub mengutus anak-anaknya untuk membeli persediaan gandum di negeri Mesir. Prof Dr Abdul Majib Balabid dari Universitas Wajdah di Maroko, sebagaimana ditulis Sami bin Abdullah Al-Maghluts dalam bukunya Atlas Sejarah Nabi dan Rasul, melakukan eksperimen percobaan untuk memastikan pernyataan Nabi Yusuf AS tentang cara menyimpan gandum yang baik. Yakni, menyimpan sebagian gandum tetap dengan tangkainya dan sebagian lagi tanpa tangkai selama dua tahun. Hasilnya, biji-biji gandum yang disimpan bersama tangkainya tidak mengalami perubahan sedikit pun, baik isi, unsur kandungan, maupun kemampuannya untuk tumbuh, kecuali hanya mengalami kehilangan sedikit kandungan air. Sementara itu, gandum yang disimpan tanpa tangkainya mengalami kehilangan 20 persen kandungannya dari unsur-unsur protein selama setahun masa penyimpanan dan 32 persen selama dua tahun. Di samping itu, bulir gandum itu juga mengalami kehilangan kemampuan untuk tumbuh, berkembang, dan berbuah. Apa yang diperintahkan Nabi Yusuf ini menyalahi kebiasaan orang Mesir yang terbiasa menyimpan gandum dengan melepaskannya dari tangkainya. Karena itu, ketika mereka melakukan perintah Nabi Yusuf dan mendapatkan hasil yang lebih baik, mereka pun kemudian mengikuti cara-cara ini. Fakta ini menunjukkan sebuah negara agar bisa berhemat dengan cara hidup sederhana. Sebab, ada masa-masa tertentu yang sangat sulit dan pasti akan dihadapi. Bahkan, Rasulullah SAW pernah 'bergidik' saat mengungkapkan peristiwa musim paceklik yang terjadi pada zaman Nabi Yusuf. ''Ya Allah, hindarkanlah penduduk Makkah dari kesulitan seperti kesulitan tujuh tahun yang dialami Yusuf.'' Lihat Penjelasan Alquran tentang Krisis Sosial, Ekonomi, dan Politik karya Ali Zawawi dan Saifullah Ma'shum, 1999, hlmn 143. Dari takwil mimpinya itu, akhirnya raja Mesir mengangkat Yusuf menjadi bendahara negara. ''Jadikanlah aku bendaharawan negara Mesir. Sesungguhnya, aku adalah orang yang pandai menjaga lagi berpengetahuan.'' QS Yusuf 55. Langkah raja Mesir mengangkat Yusuf dan menjadikannya sebagai bendahara negara Mesir merupakan langkah yang tepat. Ia memilih orang yang tepat untuk menduduki posisi yang vital penting. Andai diserahkan pada yang bukan ahlinya, tentu akan berbeda pula kisahnya. Bahkan, mungkin kehancuranlah yang akan diterima negara Mesir. Inilah pesan Alquran dan Rasulullah SAW agar menyerahkan atau memberikan sebuah jabatan pada orang yang ahli di bidangnya. Sebab, apabila diberikan kepada orang yang bukan ahlinya, tunggulah kehancurannya. Wa Allahu A'lam. BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini - Kisah Nabi Isa banyak dijelaskan dalam ayat-ayat Al-Quran mulai dari kelahirannya, diangkatnya beliau ke langit oleh Allah SWT dan kembalinya pada saat akhir zaman. Nabi Isa adalah salah satu utusan Allah yang diperintahkan untuk menyebarkan agamanya, ia termasuk dalam 25 nabi yang wajib dipercayai menurut agama Islam. Isa lahir di Betlehem, Palestina. Dalam agama Islam Nabi Isa dikenal dengan gelar Ulul Azmi. Berikut adalah kisah lengkap tentang Nabi isa. Dilahirkan Tanpa Sosok Ayah Baca Juga Singgung Kisah Nabi Ibrahim, Inara Rusli Berdoa Mengharap Mukjizat di Sidang Perdana dengan Virgoun Salah satu mukjizat yang Allah berikan kepada Nabi Isa adalah ia dilahirkan tanpa seorang sosok ayah. Dikisahkan suatu hari ibu Nabi Isa, Maryam sedang mengasingkan diri ke sebuah tempat ibadah, pada saat itu pula Allah SWT mengutus malaikat Jibril untuk menemui Maryam. Terjadinya peristiwa tersebut dikisahkan dalam surat Maryam ayat 19 yang menyebutkan bahwa Maryam akan melahirkan seorang anak laki-laki. Maryam sempat mengelak karena pasalnya tidak ada satu orang pun laki-laki yang menyentuhnya, lalu malaikat Jibril menjelaskan bahwa itu adalah kebesaran Allah SWT. Terjadilah apa yang Jibril sampaikan, Maryam mengandung tanpa seorang suami. Kelahiran Isa seolah menjadi malapetaka bagi Maryam, ia dituduh sebagai pezina dan dikucilkan. Namun Maryam percaya bahwa itu semua merupakan takdir yang Allah gariskan kepadanya, oleh karena itu ia tetap sabar dalam menghadapinya. Bisa Berbicara saat Bayi Pada suatu kejadian saat Maryam mendapat hinaan dari kaumnya ia namun ia tidak menjawab, ia hanya memberikan isyarat kepada Isa kecil. Atas izin Allah Nabi Isa bisa berbicara untuk membela ibunya, kejadian ini diabadikan dalam surat Maryam ayat 30 yang artinya seperti berikut Baca Juga 5 Nabi dengan Gelar Ulul Azmi, Siapa Saja? “Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Ia telah beri kepadaku kitab Injil, dan Ia telah menjadikan aku seorang Nabi. Ia telah menjadikan aku orang yang berbakti di mana saja aku berada, dan Ia mewajibkan aku sembahyang dan membayar zakat selama aku hidup. Dan Ia menjadikan aku berbakti kepada ibuku, dan ia tidak menjadikan aku orang yang sombong celaka’. Serta keselamatan bercucuran atasku pada hari aku dilahirkan dan pada hari aku akan mati, dan pada hari aku akan dibangkitkan dalam keadaan hidup.”

nabi yang lahir di palestina